Institut
Agama Islam Darussalam (IAID) adalah Perguruan Tinggi Agama Islam yang
menggabungkan pendidikan akademik dengan pendidikan kepesantrenan, yaitu Pondok
Pesantren Darussalam. Pendidikan Tinggi Islam yang lahir pada tanggal 1 Juni
1970 ini sejak lama dipercaya pemerintah dan masyarakat untuk mendidik
calon-calon sarjana-ulama-cendekia, yang memiliki visi ke-Islam-an, keilmuan,
kebangsaan, dan kemasyarakatan.
Kepercyaan
itu dibuktikan dengan jumlah ribuan alumni yang tersebar hampir di seluruh pelosok
nusantara dalam berbagai peran dan kedudukan.
Pada
awal berdirinya, IAID hanya memiliki satu fakultas, yaitu Fakultas Syari’ah.
Kemudian melalui usaha keras, saat ini telah ada tiga fakultas dan satu
program, yaitu Fakultas Syari’ah (Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyyah dan
Ekonomi Syari’ah), Fakultas Tarbiyah (Program Studi Pendidikan Agama Islam,
Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, dan Pendidikan Islam Anak
Usia Dini), Fakultas Ushuluddin (Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir), dan Program
Pascasarjana/S2 (Program Studi Pendidikan Agama Islam).
Fakultas
Ushuluddin Jurusan Dakwah pernah didirikan, tetapi kemudian diubah menjadi
Fakultas Dakwah Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam sesuai dengan tuntutan
dan perkembangan yang ada. Program Diploma PGSD/PGMI juga pernah ada tetapi
kemudian ditingkatkan statusnya dari Program Diploma menjadi Program Strata
Satu.
VISI
Menjadi
Universitas Islam Darussalam pada tahun 2025
MISI
1. Memenuhi
seluruh standar pendidikan tinggi dalam rangka transformasi institusi menjadi
universitas.
2. Mengembangkan
budaya akademik berkarakter tradisi pondok pesantren yang ditandai oleh
sifat-sifat ikhlas, jujur, sederhana, rendah hati, dan menjunjung tinggi
kebenaran.
3. Menyelenggarakan
program studi-program studi baru di bidang ilmu-ilmu sosial, sains, dan
humaniora melalui pembukaan sekolah tinggi-sekolah tinggi.
TUJUAN
1. Terpenuhinya
standar-standar pendidikan tinggi dalam bentuk universitas.
2. Memiliki
budaya akademik yang memungkinkan terselenggaranya kegiatan tri dharma perguruan
tinggi yang bermutu.
3. Memiliki
program studi-program studi baru di bidang ilmu-ilmu sosial, humaniora dan
sains dalam bentuk sekolah tinggi-sekolah tinggi.
KOMPETENSI
LULUSAN
·
Pengetahuan dan pemahaman
(knowledge and understanding)
·
Mempunyai pemahaman dan
penger-tian tentang dasar-dasar agama Islam
·
Mempunyai pemahaman dan
penger-tian tentang norma, kaidah teori dan metodologi ilmu-ilmu agama Islam
·
Mempunyai pemahaman dan
penger-tian tentang perkembangan ilmu-ilmu agama Islam.
Keterampilan
(skills)
·
Terampil dalam menggali
nilai-nilai universal ke-Islaman dan kemanu-siaan.
·
Terampil dalam penerapan konsep
dan teori atas fenomena umat
·
Terampil dan aktif dalam
kehidupan akademik di kalangan peminat dan peneliti ilmu-ilmu agama Islam
·
Terampil dalam membangun refleksi
fenomenal ilmu-ilmu agama Islam yang dihadapi oleh masyarakat
·
Terampil dan peka dalam
interpre-tasi teks, konteks, dan realitas umat.
Kemampuan
dan kesanggupan (ability/ capability)
·
Menguasai dasar-dasar ilmiah dan
pengetahuan serta metodologi bidang ilmu-ilmu agama Islam
·
Mampu mengidentifikasi,
memfor-mulasi, dan menyelesaikan permas-alahan yang terkait dengan pene-rapan
dan pengembangan ilmu-ilmu agama Islam
·
Mampu merancang suatu penelitian
bidang ilmu-ilmu agama Islam.
·
Mampu mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi sesuai dengan bidang ilmu-ilmu agama Islam
·
Mampu menerapkan pengetahuan dan
keahliannya dalam kegiatan produktif dan pelayanan kepada masyarakat.
Sikap
(attitude)
·
Mempunyai sikap rasa ingin tahu
terus-menerus tentang perkembang-an ilmu-ilmu agama Islam
·
Mempunyai sikap dan berusaha
melakukan internalisasi nilai-nilai universal agama Islam
·
Peka terhadap upaya akademik
dalam mengungkap khazanah ilmu-ilmu ke-Islaman
·
Berupaya menciptakan budaya
prestatif dan sikap produktif dalam menghasilkan karya-karya ilmiah bidang
ilmu-ilmu agama Islam
·
Menghargai pluralisme dan
multi-kulturalisme sebagai realitas masya-rakat.
·
Menghargai setiap upaya
pendekatan interdisipliner dalam mengelola sumber daya umat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar